SPESIFIKASI TEKNIS PENGADAAN MEBELEUR SEKOLAH UNTUK SD DAN SMP

SPESIFIKASI  TEKNIS 

PENGADAAN  MEBELEUR  SEKOLAH

1. PENDAHULUAN

1.  PENJELASAN UMUM MENGENAI LINGKUP PEKERJAAN

Lingkup Pekerjaan yang dimaksud  dalam uraian ini adalah mengerjakan meja dan  kursi  siswa    untuk  SD  dan  SMP  di  kabupaten ................  sesuai  dengan Gambar Rencana dan Spesifikasi Teknis.

2.  PERATURAN-PERATURAN UMUM PELAKSANAAN PEKERJAAN

Untuk melaksanakan pekerjaan  ini,   digunakan peraturan  umum yang lazim dipakai, kecuali ditentukan lain dalam Spesifikasi Teknik ini.
Peraturan Pekerjaan yang dimaksud dalam Spesifikasi Teknik  ini adalah:

1. PKKl-1971/Nl-5 (Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia)
2. PUBl-1970/Nl-3 (Peraturan Umum Bahan Bangunan Indonesia)
3. Peraturan Cat lndonesia/Nl-4 (PTl-1961)
4. Peraturan dan ketentuan lain yang relevan.

3.  PELAKSANAAN DAN GAMBAR PELAKSANAAN

•  Penyedia  diwajibkan  meneliti   semua  gambar,   peraturan-peraturan  dan syarat-syarat sebelum pekerjaan dilaksanakan.

• Apabila  ada   persyaratan   yang   tidak    lazim     dilaksanakan   atau   bila dilaksanakan  akan menimbulkan bahaya,  maka penyedia diwajibkan untuk mengajukan perubahan seperlunya dengan terlebih  dahulu memberitahukan secara tertulis kepada Direksi/Pengawas.

• Apabila  ada perubahan pada gambar atau ukuran antara gambar ukuran kecil  dan gambar detail atau ada perbedaan antara Bestek (RKS) dengan gambar maka yang berlaku adalah menurut urutan-urutan yang menentukan di bawah ini :

1. Bestek (RKS)
2. Gambar dengan skala yang lebih besar
3. 3.Keputusan Direksi/Pengawas

• Pelaksanaan pekerjaan   diselenggarakan   secara mendatangkan, mengangkut, semua bahan/material diperlukan,      menyediakan/mendatangkan     tenaga lengkap    termasuk dan  peralatan  yang kerja,      mengerjakan pekerjaan   sesuai   gambar   dan   spesifikasi,    dan pekerjaan kesekolah penerima.mendistribusikan   hasil

• Penyedia diwajibkan  menangani  semua  keperluan  yang  dibutuhkan  untuk penyelesaian pekerjaan ini secara cepat, baik dan lengkap.

•  Pihak penyedia telah mempertimbangkan semua resiko yang mungkin terjadi dan memperhitungkan di dalam harga

• Penyedia harus menjaga ketertiban selama pekerjaan dilaksanakan, sehingga lingkungan sekitarnya tidak terganggu.

4. KETENTUAN-KETENTUAN LAIN

Selain   Rencana  Kerja dan  Syarat-syarat  ini,   ketentuan-ketentuan  lain  yang mengikat di dalam pelaksanaan pekerjaan ini adalah sebagai berikut :

1.  Gambar

• Gambar-gambar yang dilampirkan   pada rencana  kerja dan syarat-syarat pekerjaan.

• Gambar Detail yang diserahkan  oleh Pemberi Tugas/Direksi.

     2.  Petunjuk.

• Petunjuk  atau   keterangan  yang   diberikan   dalam   Rapat   Penjelasan (Aanwijzing) yang tercantum didalam Berita Acara Rapat Penjelasan

• Petunjuk,  Syarat-syarat yang diberikan oleh Direksi/Pengawas Pekerjaan selama masa pelaksanaan.

  II.   RENCANA KERJA DAN SYARAT  TEKNIS

1.  LINGKUP  PEKERJAAN

• Pekerjaan ini meliputi  pengadaan tenaga  kerja,  bahan-bahan,  peralatan dan alat-alat bantu lainnya dalam usaha penyelesaian dan penyerahan pekerjaan kepada pemilik pekerjaan termasuk pendistribusian  ke sekolah penerima.
• Lapangan  pekerjaan  dan   segala  sesuatu  yang  termasuk   didalamnya diserahkan sebagai tanggung jawab penyedia.
• Pekerjaan ini harus mengikuti seluruh detail  yang ditunjukkan  dalam gambar rencana,  spesifikasi teknis  dan petunjuk Direksi/Pengawas Peker

2. PERSYARATAN TEKNIS BAHAN

• Rangka bagan meja siswa terbuat dari kayu sembarang keras dan dengan tingkat kekeringan cukup.
•  Kursi  siswa terbuat  dari  kayu kelas  II       (setara  sampinur) dengan tingkat kekeringan yang
• Penutup sisi atas (muka meja),  sisi  bawah (laci meja)  dan dinding    depan meja terbuat dari bahan triplek kualitas  baik dengan tebal yang sesuai/pas dengan ketebalan yang tertera pada gambar kerja.
• Tidak diperkenankan memakai kayu yang cacat misal  pecah, memiliki mata/lobang,  serat melinting, basah dan lapuk.
•  Syarat-syarat kelembaban kayu yang dipakai harus memenuhi syarat-syarat dalam  PKKI,   untuk balok  kayu kelembaban tidak dibenarkan melebihi 19 % dan     kayu   papan    (kayu    yang   ketebalannya    2,5     cm)   diisyaratkan kelembabannya tidak lebih dari  12 %.
•  Bahan tripleks/kayu lapis,  permukaan tidak cacat, tidak
•  Pekerjaan finishing  dengan  cat  minyak,  digunakan  bahan  buatan dalam negeri dari  mutu  terbaik  dengan warna  cerah yang  lazim  dipakai  untuk finishing  mobiler

3. SYARAT- SYARAT PEKERJAAN

3.1.   Pekerjaan Kayu

1. Semua ukuran  kayu (broti,   papan)  dan  triplek  yang  tertera  pada gambar                      adalah      ukuran        jadi/terpasang       bukan      ukuran toko/pa nglong/pasar.
2. Persambungan kerangka bagan meja dan kursi siswa menggunakan sambungan pen dan lubang diperkuat dengan lem dan paku kayu.
3.  Penimbunan  bahan/hasil    pekerjaan   di   tempat   pekerjaan   agar terlindung dari  air hujan atau terpaan langsung  sinar matahari serta memperhatikan pertukaran/sirkulasi  udara didalamnya.
4.  Perekatan triplek  dengan  rangka meja  (daun  meja  dan  alas  laci) direkatkan  dengan  menggunakan   paku   ukuran   yang  sesuai,   dan bagian kepala paku sedapat mungkin terbenam  dan ditutup dengan dempul kayu.

3.2.  Pekerjaan Finishing
Untuk  pekerjaan Finishing memperhatikan  hal-hal  berikut:

1. Pekerjaan finishing dan pengecatan dengan bahan cat minyak;
2. Bidang permukaan yang akan dicat  terlebih dahulu   dibersihkan    dari debu,  serbuk gergaji,  serta bebas dari minyak dan kotoran lainnya;
3. Bidang persambungan dan  bidang lain   yang  permukaannya kasar ditutup dan dirapikan dengan dempul  kayu;
4.  Pastikan bahwa seluruh permukaan telah digosok dengan  kertas pasir halus,   telah  rapi,    rata  dan  halus  sebelum  pekerjaan  pengecatan dilaksanakan;
5.  Pekerjaan cat dilakukan   sebanyak 3 kali  pengecatan, satu dengan lainnya  boleh  dilaksanakan  bilamana  cat  yang  sebelumnya   telah benar-benar kering  udara.

3.3.    Pengiriman dan Penyimpanan

1. Pekerjaan  harus   diserahkan   dengan   lengkap    kepada   Pemberi Tugas/Direksi termasuk perbaikan-perbaikan yang timbul  sebagai akibat kerusakan  pada saat pengiriman   ke sekolah penerima.
2. Sebelum  hasil   pekerjaan dikirim  ke sekolah  penerima  maka  harus disimpan    di  tempat  yang   kering,   berventilasi   baik,   terlindung  dari hujan,  terik matahari maupun benturan.
3. Pekerjaan ini termasuk pendistribusian  ke masing-masing   sekolah penerima.

111.  P E N U T U P

• Seluruh pekerjaan harus diselesaikan   dengan baik serta sesuai dengan  Gambar Rencana  Kerja dan  Syarat-syara Pekerjaan   yang tidak  rapi dan tidak  baik harus  diperbaiki   sampai  diperoleh hasil  yang memenuhi syarat.
• Segala jenis pekerjaan yang belum tercantum secara jelas di dalam Rencana Kerja  dan  Syarat-syarat,    akan  dijelaskan    lebih   lanjut   oleh   Direksi/Konsultan Pengawas.
•  Pekerjaan yang belum tercantum di  dalam  Bestek dan Gambar akan dituangkan dalam Serita Acara Penjelasan  (Aanwijzing).

Pangururan,    Agustus 20..

Pejabat Pembuat Komitmen

--------------------------------

Facebook

Twitter

Telegram

WhatsApp

Older Posts

Newer Posts